XtGem Forum catalog
Home
Kedua orang tua tentu saja sungguh-sungguh bersuka cita saat mendapatkan anugerah serta amanah berupa anak. Rasa senang serta syukur atas kelahiran anak dihasilkan dalam wujud akikah

Apakah Aqiqah Buah Hati Wajib Regulasinya di dalam Islam?

Sejumlah riwayat menceritakan bahwa budaya aqiqoh buah hati hakekatnya telah berlangsung sejak masa jahiliyah. Umat manusia pada masa itu sudah menjalankan adat istiadat aqiqoh si kecil ketika baru lahir, terutama pada anak laki-laki. Sistem yang dilakukan yaitu dengan menyembelih kambing, lalu darahnya dilumuri ke kepala sang bayi. Kejadian ini terus dilaksanakan selama bertahun-tahun pada zaman tersebut, sampai akhirnya Allah mendatangkan Islam.

Di dalam islam, aqiqah anak malahan konsisten dilaksanakan. Namun, dengan sistem yang benar yakni menyembelih hewan kambing, sesudah itu kepala bayi hal yang demikian di potong rambutnya, dan melumurinya dengan minyak wangi. Baca juga berbagai info mengenai Paket aqiqah jogja disini.

Tersebut ini malahan ditunjukkan dalam hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibbah yang berbunyi "Dari Aisyah RA ia berkata: Dahulu orang-orang pada masa jahiliyah, kalau mereka mengaqiqah untuk seorang bayi mereka melumuri kapas dengan darah akikah. Kemudian ketika mencukur rambut si bayi mereka melumurkan pada kepalanya". Karenanya Nabi Muhammad SAW bersabda, "Gantilah darah itu dengan minyak wangi".

Dalam sejarah islam tercatat bahwa Nabi Muhammad SAW juga menggelar aqiqoh untuk kedua cucunya dari si kecilnya Fatimah, Hasan serta Husein.

Pengertian Aqiqah Buah Hati
Aqiqoh anak dalam bahasa Arab artinya memutus serta melubangi, serta ada juga yang mengatakan bahwa akikah anak merupakan nama bagi binatang yang disembelih, dinamakan demikian sebab lehernya dipotong, serta dikatakan juga bahwa akikah adalah rambut yang dibawa si bayi ketika lahir. Adapun akikah anak menurut maknanya secara syari’at ialah binatang yang disembelih untuk menebus bayi yang dilahirkan.

Adapun menurut istilah agama, yang dimaksud ‘aqiqah merupakan : Sembelihan yang disembelih sehubungan dengan kelahiran seorang si kecil, baik laki-laki ataupun perempuan pada hari yang ke tujuh semenjak kelahirannya dengan tujuan semata-mata mencari ridha Allah.

Tata Tertib Akikah Anak Dalam Islam
Meskipun Nabi Muhammad menjalankan aqiqoh untuk kedua cucunya, namun terdapat 3 anggapan ulama berdasarkan madzhab Syafi’i dalam problem status peraturan akikah ialah semestinya, sunnah mu’akkad, serta sunnah.
Back to posts
This post has no comments - be the first one!

UNDER MAINTENANCE